XtGem Forum catalog
logo_2.php
Alur Cerita Naruto 573 : Perasaan
Naruto yang menguatkan semuanya



Dengan 9 Nama yang Telah
Tertanam di hatinya, Dia melangkah
Maju
Setelah Naruto berkenalan dengan
Para Bijuu, dengan penuh percaya
diri karena harus menghafal 9nama
yang sulit tuk ditanamkan di hatinya,
dia siap menghadapi musuh
utamanya,
“Nama yang sulit ? apa maksud
mu?” tanya Tobi keheranan
“a-
hahaha, kau tak tahu itu kan” ejek
Naruto
dengan raut muka ejekan
Tobi dibuat semakin bingung dengan
perkataan Naruto
“heh!”
Hachibi juga ikutan mengejek
“Tapi Akan tak akan beri
tahumu! Weeeek” celetuk Naruto
sambil meleletkan
lidahnya.
Naruto berdiri dan Guy, Kakashi
juga Hachibi bersiaga di
belakangnya
“Yoh..!” teriak Naruto
“Melihat perkembangan Naruto yang
begitu pesat ini, Aku jadi merasa
terlalu tua” ucap Guy.
“ada apa dengan mu ? itu seperti
bukan dirimu yang biasanya !??
Agak sedikit aneh, kata-kata itu
keluar dari mulutmu.... Tapi..kita
bersepakat Kalau masa muda kita
belum berakhir kan”komentar
Kakashi,
“kenyataan kan, kalau kita berada
disini adalah.....” sambung Kakashi
tapi terpotong oleh Guy
“Jangan Bicara lagi ! Itu hanya
membuatku bertambah sedih !” kata
Guy
“nah,, itu baru Guy yang kukenal...”
kata Kakashi
Naruto menatap tajam ke arah Tobi
“wajah itu...” pikir Tobi melihat
tatapan tajam Naruto
lalu tangannya meraih gagang kipas
yang berada dipunggungnya. Tiba-
tiba tetesan air mengalir di
tangannya. Tobi sempat kaget
dengan tetesan air itu
(“keringat !?.... Ternyata bukan, ini
air hujan... Halah.. Kenapa juga Aku
harus berkeringat menghadapi lawan
seperti itu.. Aku tahu batas
kekuatannya, Perasaan Aneh ini
bukan datang dari
kekuatannya...Naruto hanyalah
Boneka untuk 'mendorong' Sasuke...
Dia hanya bocah yang tujuannya tak
lebih dari menghiburku”) pikir Tobi
merasakan Perasaan yang tak biasa
(“Lalu kenapa... Apa yang terjadi !?
ah... Maso bodoh... tidak peduli
bagaimana pun perubahan yang
terjadi pada Naruto. Pokoke masa
bodoh,,,”) pikir Tobi bertanya-tanya
“Perang ini.... Akan membuat, semua
Masa lalu, Semua depan dan juga
keberadaan masa sekarang,,, takkan
berkaitan lagi” kata Tobi
Naruto hanya menatap penuh arti
pada Tobi
Saat Naruto bertransformasi dengan
Kyuubi yang menghasilkan kekuatan
yang sangat besar, Ninjutsu Radar
sekaligus sebagi penghubung ke
semua bala tentara di medan perang
di Markas Pusat merasakannya juga.
“Luar Biasa...” kata Inoichi
“apa kau merasakannya juga !?”
tanya Ao
“Aku tak percaya... Tak salah lagi, ini
adalah Kekuatan dari Kyuubi” jawab
Onoichi
“yeaah...” ucap Ao
(“tapi sangat berbeda, Aku
merasakan juga, sesuatu yang lain !”)
kata Ao melalui telepatinya
“Bagaimana Situasinya !?” tanya
Kapten Shikaku
“Naruto menahan Pria bertopeng itu,
dengan kekuatan yang luar biasa,
Chakra yang ia miliki benar-benar
sangat besar.. Tidak.. Bahkan mereka
telah memojokan Pria bertopeng itu,
hanya dengan 4 orang saja, Naruto,
B-dono, Guy-dono dan Kakashi-
dono” kata Ao
Shikaku termenung sesaat
mendengar laporan Ao tentang
keadaan dan situasi yang di alami
Naruto
“Inoichi... ! Gunakan seluruh
kemampuanmu, untuk menyampaikan
hal ini, kepada semua Prajurit di
medan perang !” titah Shikaku
“Tapi... Kau hanya punya waktu 15
detik, untuk pengumuman itu ! Aku
ingin membakar semangat semua
para Prajurit. Jika mereka yang
berempat saja mampu berjuang
dengan segenap kekuatannya.. Kita
juga harus gunakan semua kekuatan
dan kemampuan yang kita punya...
Beritahu semuanya tentang
mereka !” perintah Shikaku pada tim
telekomunikasi, terutama pada
Inoichi
“memberitahukan semuanya !???
Jika memberitahu semua prajurit
sekaligus, tekanan chakra pada
saluran telekomunikasi itu terlaku
berbahaya !” kata Ninja stap
telechakra
“Jangan Bodoh ! itu hanya bisa 10
detik” kata Inoichi
“Inoichi-san !” seru Ninja
telekomunkasi lainnya
“maaf... Tapi ini sangatlah penting !
Lakukan apa yang kau bisa dalam
waktu yang sempit itu !” pinta
Shikaku
“Aku bukanlah pembicara yang
bagus,,, tapi serahkan saja padaku !”
jawab Inoichi menyanggupi
Inoichi pun mengerahkan
kemampuannya, dan menyampaikan
kabar ke semua Prajurit Shinobi di
medan perang “Ini berita dari
markas utama !”
“!” para Shinobi pun merespon
“Kondisi baik di pihak Bala Bantuan !
Naruto sedang berjuang... Naruto
daN B-dono yang ingin kita lindungi
sedang berjuang dengan sepenuh
jiwa dan raganya di barisan terdepan
begitu pula dengan Kakashi juga
Guy ! Aku ingin kalian semua
bergabung dengan mereka !
Perasaan yang kuat dari semua
datang bersamaan.......akan
meramalkan kemenangan untuk kita”
kata Inochi dengan telepatinya ke
seluruh Shinobi. Karena secara
bersamaan dan untuk keseluruh
Shinobi. darah keluar dari hidungnya.
Tandanya ia memaksakan kemampuan
chakra telepatinya sampai batas
limit
“............”Shikaku termenung melihat
temannya telah mamaksakan dirinya
“shhhhh.... hah.... Aku memang sangat
buruk untuk berpidato ! Hah..
Hah...hah... ”kata Inoichi kelelahan
“kau.... Tadi itu memakan waktu 20
detik” kata Shikaku
“Kapten !” tanya Ninja
Telalekominikasi
“yeah...” jawab Shikaku, kemudian dia
berbicara dalam hatinya (“Itu
menunjukan betapa kuatnya
perasaanmu Inoichi..”)
“maaf !” kata Inoichi
Di tengah guyuran hujan, para
Shinobi bergerak ke tempat Naruto
berada
Semua teman-teman Naruto telah
tergugah Hati, semangat dan
perasaan yang kuat, setelah
mendengar kabar dari Markas pusat
Hinata : (“Naruto-kun... Aku selalu
mengejar dirimu... Tapi setelah
perang ini berakhir.. Aku akan
berhenti, sekali untuk selama-
lamanya.... Selanjutnya, Aku akan
terus berada di sampingmu,
memegang tanganmu, berjalan
bersamamu... Tunggulah Aku”)
Kiba : (“Naruto.. Aku telah menandai
mu sejak kecil, sebagai rival
utamaku...urus Tobi sampai aku tiba
disana”)
Shino “Aku akan sepenuhnya
membantu dengan segenap
kemampuan ninjutsuku, Aku tak perlu
suatu alasan”)
“Sepertinya,, Naruto melakukannya
dengan baik, ” kata Chouji
“itu dia.... Aku tak bisa
membayangkan, Dirinya selalu
melakukannya secara berlebihan..
Walau kelihatannya begitu, dia itu
orangnya temperament..” kata
Shikamaru
“Naruto iti bodoh.. Sedangkan Aku ini
gendut.. Kami selalu jadi bahan
guyonan... Tapi seseorang takkan
selamanya begitu.. Ada kalanya
perubahan. Tunggu Aku ! Naruto
yang sedikit bodoh...! Chouji SI
KURUS ini akan datang
membantumu !” kata Chouji merubah
tubuhnya menjadi kurus
“Dia bukan type orang yang tenang
dalam merencanaka sesuatu, itulah
mengapa Aku ada disini tunggulah
Aku Naruto !” kata Shikamaru
Inoi : (“terimakasih ayah... Kau telah
menyampaikan perasaan Naruto yang
kuat ke semua orang ! Aku akan
memastikan Ramalan itu benar”)
Tenten: (“Apa Guru Guy baik-baik
saja ? Aku harap ia melindungi
Naruto. guru Kakashi juga ada
bersamanya, jadi mereka pasti baik-
baik saja”)
“Kalau saja tidak hujan, pasti Aku
akan kirimkan CHOUJU GIGA
kepadanya” kata Sai
“berhentil mengeluh ! Tambahkah
kecepatanmu Sai ! Kini saatnya untuk
semangat kedepan ! Sebagai respon
dari usaha pemberani Guru Guy dan
Naruto” kata Lee penuh semangat
“hmmmm” Sai merasakan Perasaan
yang berbeda saat ini, “jadi
inilah.. Arti dari pertemanan...
Sekarang Aku memahaminya
Naruto...”) pikir Sai
Sakura “Naruto... Kau telah
melindungi Konoha... Dan sekarang
Kau berjuang untuk melindungi dan
menyelamatkan seluruh dunia... Kau
selalu dihadapkan pada keadaan yang
sulit... Tapi apapun yang akan kau
katakan.. Kita akan selalu bersama..
Bukan hanya Aku, saat ini kita semua
akan bertarung bersama-sama ”)
Bekas pijakan para Shinobi yang
sedang menuju tempat Naruto
membekas di atas tanah, dengan
guyuran Air Hujan dari langit.
Sang Surya hanya mengintip dari
balik awan di medan perang
Di suatu tempat, tampal jejal kaki
juga, tapi ini hanya sepasang Kaki
saja, jejak itu terus menuju ke arah
medan perang
Lalu perlahan tampak sesosok orang
yang memakai Baju putih, dengan
ikatan tali besar melingkari celana di
pinggangnya, sebilah Katana terselip
di pinggang belakangnya, dan juga
Simbol Uchiha terpampang jelas di
punggungnya.
Dan orang itu adalah UCHIHA
SASUKE, yang kini mempunyai aura
dan sorotan mata yang sangat tajam
dengan pancaran tatapan pembunuh
terpancar di matanya
' JALAN MEREKA YANG TERPISAH,
NAMUN HARUS DI SEBRANGI, TAPI
SEKARANG SANG PEMBUNUH
SEDANG MENUJU KE MEDAN
PERANG '
BERSAMBUNG.......


Kembali..

HOME